Metro independen – Wakil Bupati Bungo memimpin rapat Covid – 19 khusus di bidang Pendidikan, dimana kabupaten bungo masuk zona hijau, rapat tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Kab.Bungo, Kejari Bungo dan OPD yang terkait termasuk Kamenag Bungo dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bungo.
Pada acara tersebut Kadis pendidikan Bungo Masril,menyampaikan Bahwa Dasar untuk mempedomani surat keputusan bersama 4 menteri Nomor 01/KB/2020, nomor 516 Tahun 2020, Nomor Hk.03.01/ Menkes/ 363/ 2020, Nomor 440-842 Tahun 2020 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran 2020/2021 dan Tahun Akademik 2020/ 2021 di masa pendemi Covid19 yaitu mendikbud, menag,menkes, mendagri, disebutkan bagi daerah zona bisa menyelenggarakan pendidikan yg dibolehkan yaitu :
SMA,SMK,MA,SMP,MTS dg ketentuan
1.harus ada surat persetujuan dari org tua wali murid utk anaknya bisa ikut belajar tatap muka
2. harus ada surat keputusan dari komite sekolah utk belajar tatap muka, menyiapkan cuci tangan, hand sanitaizer, pakei masker,jarak antara siswa dg siswa 1,5 meter apabila sdh terpenuhi semua dapat diselenggaran, dan waktu belajar 1 jam pelajaran hanya 25 menit masuk jam 07.30 wib pulang jam 11.00 wib dan dilanjutkan dg rombel belajar berikutnya tidak ada keluar main ( istirahat) dan anak harus membawa bekal makanan dan minuman sendiri, dan kantin sekolah tdk dibenarkan, serta org tua harus menjemput anaknya disekolah tepat waktu supaya tdk ada penumpukan anak berikutnya utk SD dua bulan setelah SMA dan SMP sederajat dimulai, setelah itu SD,dua bulan berikutnya baru TK,PAUD dimulai dan khusus utk Tingkat SMA dan SMP sederajat dimulai pada hari senin tgl 20 Juli 2020 dan minggu ini masa orientasi, pengenalan sekolah serta ditetapkan dg Surat Keputusan Bupati apabila dalam waktu tersebut ada penambahan gejala atau yg terkompirmasi positif mska dg sendirinya kegiatan tatap muka dihentikan sambil menunggu keputusan lebih lanjut .” Tuturnya ,” Masril .( Team,red )
