Metro independen – Guna meningkat kan pelayanan RSUD H.Hanafie Bungo resmi memfungsikan gedung Diagnostik pada awal Januari 2020.
Setelah tidak di gunakan hampir dua tahun dikarenakan fasilitas belum memadai. Gedung yang di bangun dengan anggaran 42,5 miliar tahun 2018 yang sa’at itu di bawah kepimpinan dr.Mardiah, Sp.P baru dapat di fungsi kan setelah berganti nya kepemimpinan direktur RSUD H.Hanafie Bungo yaitu dr.Edi Mustafa,M.Kes.
Gedung Diagnostik yang terdiri dari 4 lantai ini di fungsi kan sebagai berikut :
1.Lantai satu sebagai penunjang terdiri dari ruang Radiologi,Labortorium dan Patologi Anatomi.
2.Lantai dua di peruntukan untuk perawatan Intensive Care Unit (ICU) dan Intensive Coronary Care Unit (ICCU).
3. Lantai tiga di jadi kan ruang instalasi Bedah Sentral (IBS) yang sudah menggunakan Sistem Integrasi Ruang Operasi (SIRO) yang terdiri dari dua ruangan dan ruang Central Sterile Supply Department (CSSD) .
4.Lantai empat,dua ruangan juga di fungsikan sebagai ruang IBS SIRO
Dengan sudah ada nya sarana dan prasana yang sudah memadai bisa meningkat kan mutu pelayanan RSUD H.Hanafie Bungo.
“Sebab, sarana dan prasarana merupakan penunjang yang harus memadai dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat dengan hadirnya gedung ini, pihaknya terus berupaya meningkatkan pelayanan terhadap pasien. Dengan begitu, pasien yang melakukan perawatan dapat merasa puas, baik dalam pelayanan pengobatan maupun yang menyangkut dengan fasilitas dan prasarana yang tersedia”ujar direktur Edi Mustafa sa’at ditemui diruang kerja nya,Sabtu (15/02/20).
Dirinya juga mengharap pasien yang menjalani pelayanan kesehatan dapat lebih nyaman dengan sejumlah ruangan yang baru ( m,kar )
