Metro independen – Kedatangan Bupati beserta Anggota DPR RI serta Wali Kota Sungai Penuh, dan Bupati Tebo disambut meriah oleh Datuk Rio Dusun Dwi Karya Bakhti, masyarakat Suku Anak Dalam yang mengikuti khitanan dan syahadat (Mualaf) secara langsung memberikan kalungan bunga, kepada H. Zulfikar Achmad memakaikan pakaian koko kepada Suku Anak Dalam seperti baju, peci dan Sarung. Pada hari Rabu 4/ 3/ 20.
Selanjutnya Bupati beserta rombongan medatangi tempat Suku Anak Dalam yang akan dikhitankan, ketangannya disambut dengan tarian khas Kabupaten Bungo. Namun, sebelum itu Suku Anak Dalam juga akan diarak ke tempat yang telah disediakan.
Sedih medengar. Sedih melihat keluarga kita, Disana saya berfikir jika kalian emang betul mau masuk islam mari jadilah sebagai orang islam yang baik”. Ungkap Zulfikar.
Dalam prosesnya, Suku Anak Dalam ini dituntun untuk mengucapkan 2 (dua) kalimat syahadat yang dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali, ini dikarnakan mereka belum terbiasa untuk berbicara selain menggunakan bahasanya.
Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota DPR RI Drs. H. Zulfikar Achmad, apalagi anak-anak suku dalam ini bukan karna kita yang suruh tetapi memang dari hatinya medatangi saya dan saya melaporkan ke DPR RI dan beliau mendukung semua kegiatan yang kita lakukan hari ini”. Ungkap Datuk Rio Dusun Dwi Karya Bhakti.
Diketahui, ada setidaknya 27 anak yang akan dikhitan dan di Syahadat-kan (Mualaf), beberapa diantara mereka ada yang dari Suku Anak Dalam asli. Namun, ada juga dari sejumlah anak yatim piatu.( Team,red )
