Metro independen – Tim Gugus Covid-19 Bungo kembali menggelar konferensi pers terkait perkembangan covid19 di Kabupaten Bungo.
Turut hadir dalam konferensi pers tersebut Kepala BPBD Bungo, Kepala Infokom Bungo, serta tamu undangan yang lainnya, Rabu (16/04).
Dr.Safarudin Matondang sebagai jubir Covid-19 mengatakan,sesuai dengan laporan kalau tuh yang berkaitan dengan jumlah pasien positif 03 dan 04 yang kemarin masih tetap Dalam perawatan dan yang satu isolasi di RSUD H.Hanafie Bungo dan satu di Rumah Sakit Raden mattaher Provinsi Jambi.
Sampai tanggal 16 April 2020 data yang diterima oleh tim gugus Covid-19 Kabupaten Bungo dengan jumlah
ODP : 203 orang
Proses pemantauan : 29 Orang
Selesai Pemantauan : 174 Orang.
OTG : 38 Orang
Proses Pemantauan : 16 Orang
Selesai Pemantauan : 22 Orang
PDP : 2 Orang
Proses Pemantauan : 1 orang
Selesai pemantauan : 1 orang.
Positif : 2 Orang
Negatif : 1 Orang.
“yang berkaitan dengan beredarnya berita istri dari Pasien 04 yang sekarang ini sedang berada di Bangko hasil rapid tesnya memang positif,”Ujar Dr Safarudin Matondang.
Memang awalnya yang bersangkutan hasilnya negatif dan untuk mengurusi anaknya yang 2 orang akan diperiksa, saat ini sudah dilakukan pengambilan sweb untuk menunggu.
“Kabupaten Bungo dan Provinsi Jambi sendiri saat ini sudah masuk dalam zona kuning karena ada keterkaitan antara pasien 03 dengan 04,”Ucapnya.
Apabila nanti hasil yang positif maka dikatakan Kabupaten Bungo termasuk Provinsi Jambi sendiri bisa dikatakan langsung ke dalam zona merah tergantu dengan pemerintah Provinsi Jambi.
“Untuk kegiatan kegiatan lainnya kami tetap melakukan pemantauan ke lapangan terkait dengan kasus-kasus tidak masuk dalam kriteria dan tidak ada keterkaitan dengan hubungan kontak langsung antara 03 dan 04,”Kata Safarudin Matondang.( Team,red )
