Presiden Jokowi, JK, SBY, dan Habibie Dijadwalkan ke Jambi Karena Ini…

NASIONAL2 Dilihat

Metro independen  — Kejuaraan Nasional (Kejurnas) pacu perahu kini hanya menunggu hitungan hari.

Sebanyak 25 provinsi sudah dipastikan ambil bagian, siap untuk berlaga di pesta olahraga tersebut yang akan digelar di Danau Sipin, Jambi pada 24 Juli 2019 mendatang.

Dijadwalkan, Presiden Joko Widodo akan hadir dan meresmikan pembukaan kejuaraan tersebut.

Selain dihadiri langsung Presiden, Ketua Umum Pengurus Besar Pengurus Olahraga Dayung (PODSI), yang juga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan pengurus lain juga akan hadir. Begitu juga dengan para petinggi negara lainnya.

Hal tersebut dikatakan Gubernur Jambi, Fachrori Umar usai meninjau kawasan tersebut dengan menggunakan perahu.

Fachrori Umar bersama rombongan meminta kepada semua pihak terkait supaya semua fasilitas diselesaikan dengan baik sebelum pelaksanaan kejurnas berlangsung.

“Kejuaraan tersebut dijadwalkan dihadiri langsung Pak Jokowi, BJ Habibie, SBY sampai Pak Jusuf Kalla. Saya akan undang untuk hadir di Jambi,” ujar Fachrori, Selasa (11/6). Seperti dilansir gatra.com

Fachrori mengakui mengundang para tokoh negara tersebut, karena sudah lama memiliki kedekatan di antaranya Susilo Bambang Yudhoyono, Jusuf Kalla, bahkan Presiden Joko Widodo, yang sudah sering datang mengunjungi Provinsi Jambi.

“Sedangkan Pak BJ Habibie merupakan teman lama esama organisasi di ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia),” kata Fachrori.

Menurutnya, Pemerintah Provinsi Jambi sampai sejauh ini sudah mempersiapkan segala sesuatunya dalam melaksanakan event akbar tersebut, dibenahi menjelang pelaksanaannya pada Juli 2019.

“Rencananya Pak Jokowi yang langsung membuka kejuaraan tersebut,” katanya.

Fachrori mengharapkan agar masyarakat Jambi bisa merasakan manfaat pelaksanaan event berskala nasional yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jambi, khususnya dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat Jambi. Baik pada bidang perhotelan, kuliner, transportasi, dan jasa-jasa lainnya.( team )

READ  KLHK : Skema Izin Multi Usaha Tidak Berdampak Buruk Bagi Kondisi Hutan.